EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING PADA MATERI ARITMATIKA SOSIAL DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL WHATSAPP

RIZAL MOHD, RM (2021) EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING PADA MATERI ARITMATIKA SOSIAL DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL WHATSAPP. Other thesis, STKIP PGRI BANGKALAN.

Text ARTIKEL RIZAL BS.docx Download (42kB)

Abstract

ABSTRAK Mohd Rizal. 2021. Efektivitas Model Pembelajaran Blended Learning Pada Materi Aritmatika Sosial Dengan Menggunakan Media Sosial Whatsapp. Skripsi. Program Studi Matematika, STKIP PGRI Bangkalan. Pembimbing:(I) Zainuddin, M.Pd dan (II) Nur Aini S, M.Si Kata- Kata Kunci: model pembelajaran blended learning Model pembelajaran blended learning adalah model pembelajaran yang sangat efektif, serta mampu melibatkan siswa secara aktif dalam mengomunikasikan hasil diskusi maupun informasi yang dimiliki antar kelompok yang satu dengan kelompok lainnya. Hal-hal yang mendasari penelitian ini yaitu karena dalam proses belajar mengajar pola pembelajarannya masih berpusat pada guru dan tidak menggunakan model pembelajaran (masih menggunakan model ceramah) sehingga siswa merasa bosan dan tidak aktif dalam pembelajaran.Oleh karena itu peneliti meneliti dengan menggunakan model pembelajaran blended learning dalam proses belajar mengajar yang hasilnya siswa aktif dan suasana kelas hidup.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran, respon siswa, ketuntasan belajar siswa dengan model pembelajaran blended learning pada materi aritmatika sosial. Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Sampel yang digunakan yaitu kelas VII SMP Al-QOHHARIY BLEGA.Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, teknik angket dan teknik tes. Sementara itu, teknik analisis data menggunakan analisis data kemampuan guru mengelola pembelajaran, analisis data respon siswa dan analisis data tes hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan bahwahasil analisis data skor rata-rata kemampuan guru mengelola pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran blended learning diperoleh sebesar 4,33, sehingga dengan kategori tingkat kemampuan guru, diperoleh data tingkat kemampuan guru mengelola pembelajaran berada pada kategori baik. Dengan demikian kemampuan guru mengelola pembelajaran dikatakan efektif. Analisis data skor rata-rata respon positif siswa terhadap model pembelajaran blended learning diperoleh sebesar 94,9%, sehingga dengan kriteria persentase respon siswa, diperoleh data respon positif siswa berada pada kategori sangat setuju. Dengan demikian respon siswa dikatakan efektif. Hasil persentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal diperoleh sebesar 88,8% sehingga sesuai dengan kriteria padaketuntasan belajar siswa, dataketuntasan belajar siswa secara klasikal >80% maka, dengan demikian Tes Hasil Belajar (THB) siswa dengan model pembelajaran blended learning dikatakan efektif. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran blended learning dengan menggunakan media whatsapp group sangat efektif.

Actions (login required)

View Item